PERCAKAPAN ANTARA LAWRENCE DENGAN AMICHAI [1]

Terjemahan atas Pembacaan Wawancara antara Lawrence Joseph dengan Yehuda Amichai (bagian 1)

5.23.2012

BAGIMU, SEJUMLAH EPISODE KAMPUNG LIR-ILIR

("Lir-ilir, lir-ilir tandure wus sumilirTak ijo royo-royo tak senggo temanten anyarCah angon - cah angon penekno blimbing kuwiLunyu-lunyu penekno kanggo mbasuh dodotiro..."*) 1. kekasih, di kampung yang konon masih ada sawah, langit tercipta bersama badan yang berlamur-lumpur; lalu berutas-utas cahaya memandikan seluruh perstiwa. pepohon kersen itu, sebutku: seperti mempercintakan gelantung buah-buah merah kecil beserta perasaan-perasaan santun tentang jejak jalan naga dan kelindan sarang semut-semut angkrang merah. pepohon kersen itu, sebutku:...

5.19.2012

APRESIASI DARI PAK SOFYAN ADRIMEN

MEMBACA SEBUAH PENCARIAN (sebagai penikmat puisi) KETIKA PERTAMA SEORANGPUN BELUM MAMPU MENGARTIKANNYA oleh A Ganjar Sudibyo Puisi, aku sangat menggandrungi keunikan puisi ini, sebagai salah satu bentuk karya sastra dalam tulisan seperti yang lainnya, cerpen, novel, roman dst. Bagiku puisi ini mampu memanifestasikan beragam realitas dari beragam narasi seberapapun panjangnya dan ia meremasnya menjadi sari-sari pati yang pada mulanya adalah perasan yang penuh ambiguitas, oleh karena daya perasnya yang sangat kuat itu. Bahkan dari narasi-narasi...

PULANGLAH SAJAK-SAJAK

bagaimana lagi aku meminta kalian yang telah lamakhusyuk mencari jalan demi jalan dengan kaki timpangdan bahu kanan yang memanggul kesedihan-kesedihantentang sesal serta gagal. memang salah jika kalianbukan produk dari kecamuk diri yang selalu berkemasuntuk menunaikan kesetengah-matian setiap peristiwadi berat waktu di mata tipis kalian. khusyuk itu:kalian yang senantiasa berpegang di pundak yang lain;khusyuk itu yang menamakan perjumpaan adalahingatan bebal yang tak ingin beku atau diremas-remasdengan kerapatan dan kekuatan tanganbagaimana lagi...

5.16.2012

KETIKA PERTAMA SEORANGPUN BELUM MAMPU MENGARTIKANNYA

(“kenapa burung-burung tak takut ketinggian, bu?”)langit itu, langit yang lagi-lagi seperti sebuah jendelayang dibuka pagi-pagi sekali. kau, kau layaknya sudah lamasekali menjemur mimpi tentang seekor burung mudayang belajar mengenakan sayapnya. lalu sebuah mesin cucimencoba berulang-ulang mengeringkannya, karena hari iniwarna langit bergerak cepat. orang-orang tampak sibukmembenarkan letak tas di punggungnya. tapi, kau masihsaja percaya, aku akan datang untuk menyelamatkanmimpi itu, bukan sebagai mesin cuci, sebagai orang-orang,atau sebagai langit...

5.14.2012

SEBUAH PETANG YANG BERANGKAT DARI “EX NIHILO”

sepuluh kali ia kemasi tablet penenang, tapi kenapaia masih tak bisa jauh-jauh dari kepala yang menciptakanberjumlah-jumlah khawatir pada dadanya. maka ia kemasidadanya sebentuk puluhan kali tablet penenang, maka iakemasi kepalanya sebentuk jalinan khawatir yang pernah ringsek di ujung getar jari-jarinya. beberapa kali kemudiania simpan segala kemasan, ia pasang degup demi degupdi ucapnya; benarkah ini, atau justru mengemas itu serupa dengan mengupas?maka lekas ia meninggalkan degup selanjutnya sebelum sebuahpetang lebih dahulu berangkat untuk...

5.03.2012

HUJAN DAN MUASAL PERCINTAAN

kekasih, pk 09.00 malam jalanan kampung bau hujanpun bau arus air deras di kali. aku keluar rumahmalam itu, membawa sekepal kata-kata yang kucuridari kamus romeo. tapi, bagaimana aku bisa menerjemahkan inikarena menujumu saja, aku pernah tak bosan-bosan mengobati demam percintaan dan menulis catatan pertemuandengan ujung rambut juliet yang basahkekasih, hujan yang sebentar lepas memang seringkali membuat kita benar-benar tak pernah merasa naifmembuat kita bebas menempuh kata-katasebelum bersepakat menamai semua ini2...

MENGGUBAH CUACA: COCO CHANNEL NO.5

katakanlah, bagaimana caranya kita menggubah cuaca kota malam iniselain dengan merubah posisi bercinta dan cara bercumbu;karena kerap saja kita tertipu dunia yang terlalu biar--sebagai tempat, cuaca meletakkan mata kepada matabibir kepada bibir, kata kepada cara serindu-rindunya kamu, aku tetap melihatmu sebagai anggrek ungu perdu. bunga yang pernah kita tengarai adalah bahan utama untuk membikin cinta ini menjalin tetap pada pelukan lapang-panjang. aku tetap mengenalmu sebagai wanita dengan likat parfum, dan bau itu terangkum tetap sebagai...