PERCAKAPAN ANTARA LAWRENCE DENGAN AMICHAI [1]

Terjemahan atas Pembacaan Wawancara antara Lawrence Joseph dengan Yehuda Amichai (bagian 1)

5.18.2014

LAILA ( IX )

ujung-ujung jariku kini gemetar nanar mataku seperti ingin menghisap pelan waktu yang terus menerus diulang; tidak, tuhan bisa saja mengambil lagi keraguan tak punya pintu sebab itu kamu muntah dibuatnya syahdan dadaku lelah menunggu demikianlah bagi seorang seperti aku menulis begini semacam mengasuh diri; ya, tuhan bisa saja memberi lagi 2014 ...

LAILA ( VIII )

mengenang kita; tiba-tiba aku ingin menulisi dinding ruang kerjaku tentang batin berisi puji-pujian atas doa yang dipanjangkan dengan sedikit mesra dan rasa sakit pergulatan kini pada kenyataannya  bukan bangunan jiwa yang mau runtuh karena tafsir mimpi yang salah; ketahuilah menulis laila untuk kesekian kali diperlukan  sedikit cara menghentikan berkali-kali lupa dan menyunting doa-doamu kini jauh lebih menyembuhkan  daripada menempelkan perca kata di meja kerja dengan sedikit bodoh 2014...

KEINDAHAN

Keindahan tidak selalu identik dengan hamparan sawah hijau, gunung, sungai, atau alam mahaluas pada sisi kilometer-kilometer kita. Aku ingin memberitahu kalian tentang sebuah laku perjalanan labil yang jauh nan singkat. Ketika sebuah perjalanan diciptakan banyak hal oleh alam di dalam dada dan kepala kita. Demikian keindahan bukan sekedar hal yang tampak sederhana untuk dipahami; keindahan adalah cara tak kasat mata yang diperas ketika dinding diri menahan benturan-benturan keras. Perasaan-perasaan yang kadang tajam dan tumpul. Pikiran-pikiran...