- Perarakan –arak-arakkan datang dari arah yang redupdua lentera menuntun jalanan yang padamkami menjemput arak-arakan itudengan mata yang belum bisa membacasesungguhnya, siapa di balik jejak kaki-kakiyang tercetak di pelataran gereja“Manusia Kain Kafan?”- Upacara Cahaya –ada percakapan antara lilin dan korekdi depan pintu-pintu gerejasebelum api dilahirkannya;ada pastor kami yang berucap tentangbagaimana lilin yang diarak itu ditandaidiangkat tinggi-tinggi dalam gedung gelaptanpa ada cahaya yang melebihi lilin;ada nyanyian yang mengiring perjalanan...