
tiga kali tiga sudah
kita melipat-hitung kegagalan
karena duka searah jarum jam
dari yang itu menjadi yang itu lagi
dan itu lagi; di putaran itu, musim
nyeri di bekas liurmu
tak pernah sesekali berkhianat
kita berpikir bahwa dengan rajin-rajin
bertindak dan melaksanakan apa
yang semestinya berhaluan cinta,
kita mendapat hal setimpal;
tapi sekali lagi, jika ini kehendak,
perlahan bebal dan bertahan normal
adalah upaya untuk bisa merasakan
jalan...