PERCAKAPAN ANTARA LAWRENCE DENGAN AMICHAI [1]

Terjemahan atas Pembacaan Wawancara antara Lawrence Joseph dengan Yehuda Amichai (bagian 1)

4.21.2014

LAILA ( IV )

kayangan, bidadariku yang palsu mari kita buat perjanjian baru satu untuk kangen satu untuk benci 2014 ...

LAILA ( III )

laila nama kamu pada cinta jalan yang absurd mengajak kita untuk tiada berdusta; dunia adalah alamat orang merayu orang lena jika puisi terus menabur garam pada kata-kata, siapa bisa diam untuk sekedar merasa tidak bertanggungjawab? 2014 ...

LAILA ( II )

awan pada langit tua cinta kita seperti nasi basi, hujan kata kamu tak ada kata-kata tak ada rindu-rindu hijau pupus 20...

LAILA ( I )

mata kamu yang jauh, tuhan di sisi kita dalam hening subuh, ini dingin seperti lengang jalan-jalan yang tumbuh pada bahu kita laila, pada putih bayangNya kita diskusikan cinta dari puisi-puisi suci yang hablur 20...

4.13.2014

ANGIN APRIL

kepiluan, kekasihku adalah rutinitas kecil sejak mimpi-mimpi telah menghisap air dari kemuning daun-daun bambu di teras kamar kita.  lalu angin membawa serta bayang-bayang hari-hari sepi yang tak pernah bisa kita tolak; riuh ini tak lekas terbenam sebagaimana bulan-bulan yang lurus naik menumbuhi kita dengan upacara perayaan-perayaan nonsens  tersebab perasaan-perasaan yang kini menampung terlalu banyak pilu lalu; udara basah macam apakah yang sedang kita hirup?  2014 ...

4.02.2014

MALAM KEPADA PAGI KEPADA PALLAS

selamat malam para tukang bangunan, tangan-tangan keras, kaki-kaki kapal cuaca kami di tanah seberang telah selamat dari pagi hari yang membusuk menjauh dari peralatan mimpi orang-orang, mereka yang menumbuhkan lumut-lumut pada pondasi rumahnya sendiri ; sophia, mana kau ke manakan? 2014    &nbs...