yang datang sebagai raja, yang datang sebagai pelayan
kau memberkati sedekat-dekatnya lengan
pada dahi, sedekat-dekatnya bibirmu yang suci
pada kaki--salik kami;
dengan kata-kata yang pasi
kau menuntun kami pada lorong-lorong
yang tak sekedar meninggalkan alamat
penebusan dan tradisi kesedihan.
kau yang lahir dari gelap maupun terang,
bagaimanapun kami mempercayai getsemani
adalah tempat tubuh ini berjaga dan merawat doa
: bagi kami, perasaan inilah waktu ketika kau
menyerahkan diri, puasa para malaikat beserta doa-doa
yang datang sebagai raja, yang datang sebagai pelayan
tuanku, kekasih kami,
kepada siapa lagi kami membikin detak cintamu
dari lubuk airmata,
selain kepada diri kami sendiri?
2013
3.28.2013
ANAMNESE GETSEMANI
18.50
No comments
0 pembaca kata berbicara:
Posting Komentar
silakan rawat benih ini