PERCAKAPAN ANTARA LAWRENCE DENGAN AMICHAI [1]

Terjemahan atas Pembacaan Wawancara antara Lawrence Joseph dengan Yehuda Amichai (bagian 1)

2.24.2013

MENCINTAI IFIGENIA

~ jarak yang berwelas asih, langit manapun adalah kekasih di pundak kita; langit-langit ini, bukankah medan pertempuran yunani telah lama menampung angin-angin yang sarat pengorbanan. melalui bagaimanapun peristiwa, jiwa yang selalu mengeras dalam kesunyian ini ialah peringatan akan seorang perempuan para pengasih pertumpahan darah; percayalah, kuil-kuil tetap akan menyimpan kabar-kabar yang mengelam berkat perantaraan dewata. dunia tahu, takdir...

2.17.2013

MEMPERKENALKAN BUKU: PADA SUATU MATA, KITA MENULIS CAHAYA

Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE ...

2.15.2013

KABAR DARI JALAN-JALAN DI BANDUNGAN

kendaraan lalu lalang, kamu memelukku;kata kamu, kangen kini serupa tanjakan-tanjakanyang punya sedikit turunan. dingin sepoi-sepoi,kamu merapatkan jaketku. pohonan dan ladangmelampirkan masa yang lain, yang sepertinyapernah kita basahi; sayangku, sayang, bolehlah kita mengenangkan rupa-rupa langityang mereka kenakan: hotel, motel, yang kelasmelati, yang ada permandian air panasnya,tempat karokean, area pemancingan, toko bunga, taman bermain, pasar buah, manggis dan kelengkeng yang mesti kita lupakan harga per kilonya.aku menelusuri saja ke mana...

2.09.2013

BEGINILAH KITAKU

beginilah kitaku; angin-angin musim yang memburu segala arah, jalan-jalan berlubang yang membelakangi langkah-langkah menuju pertemuan selanjutnya memang terkadang menjadi kabar persilangan dan perasingan yang begitu hibuk dalam pertaruhan: mana yang lebih dahulu menciptakan tanda mana yang kemudian menciptakan ada, atau malah keduanya sama-sama berebut menyentuh degup waktu yang disangka kembar beginilah kitaku, tak ada yang aneh dengan panggilan ini bukan? sebagian orang barangkali menyebut perumpamaan ini janggal, tapi sekian orang telah...