maka kalian tak berhenti untuk mengusap
: kenangan itu... kita yang dihimpit olehnya
berkali-kali datang, lalu terciptalah
dinding-dinding bercat tua
lalu aku yang dingin, ruang dengan sebuah pemandangan
"aku yang sesak tak ingin merasakan lagi banyak kehilangan"
kematian di sekeliling kita
kematian di sekeliling kita
aku upacarakan tubuh itu, pikiran yang kosong
beserta jiwa yang tak bisa kugenggam
ingatan-ingatan kalian sebagai altarnya
doa ini panjang sekali rasanya:
"berangkatlah melampaui segala yang sesak"
2013
6.14.2013
UPACARA UNTUK TUBUH
17.17
No comments
0 pembaca kata berbicara:
Posting Komentar
silakan rawat benih ini