pundak yang mengayunkan tahir-takdir pada sepi-sepimu
bau bubur yang pertama kali dikecap lidah, sebagai asah
segala tabiat kelaparanmu dan bayangan yang resah
musim menggantikan putingnya, menyusuimu dengan kerja
mengantarmu pada kibasan perjalanan-perjalanan tak tampak
musim mencubit seluruh kesadaranmu dengan duka durja
agar kamu terhindar dari tunas perasaan-perasaan rusak
2016
Sumber gambar: https://id.pinterest.com/pin/483151866246401809/
0 pembaca kata berbicara:
Posting Komentar
silakan rawat benih ini