PERCAKAPAN ANTARA LAWRENCE DENGAN AMICHAI [1]

Terjemahan atas Pembacaan Wawancara antara Lawrence Joseph dengan Yehuda Amichai (bagian 1)

NASIHAT-NASIHAT BEN ONKRI

Bagian Satu: 15 Nukilan “A Way of Being Free” (Phoenix House, 1997)

SESEORANG TELAH MENGACAK-ACAK MAWAR-MAWAR INI

Terjemahan atas pembacaan cerpen Gabriel Garcia Marquez

CETAK ULANG: "PADA SUATU MATA KITA MENULIS CAHAYA"

Cetak ulang buku Sepilihan Sajak oleh penerbit Garudhawaca

WAWANCARA ORTOLANO DENGAN COELHO

Terjemahan atas pembacaan wawancara antara Glauco Ortolano dengan Paolo Coelho

7.15.2013

MARGONDA 19.30



lalu aku sadar, ini kota sudah jadi yang lain
barangkali juga kamu. kita ingin sekali bepergian
tapi entah, jalan-jalan yang kamu ingat justru
mengarahkan pada tempat-tempat di mana
terasa udara kota ini masih seperti baru saja
ditebar garam. ini kota di mana malam
selalu saja risau. aku asing lagi, apartemen
yang memuat para pendatang, mereka
membawa make up di tas dan kantong-kantong
pakaian. di dompetnya uang berbau parfum-parfum,
soft drink, makanan instan, dan celana pendek.
aku linglung saja

lalu aku sadar, ini bukan sebentar mimpi
aku di lantai 8 bersama kamu dan kesunyian
bagi lorong-lorong dan kesepian bagi pintu-pintu
dan ketenangan bagi nyala lampu-lampu.

jendela ini sekiranya bahagia ketika kita
memandang kolam renang
dikelilingi cahaya-cahaya lampu
lalu membikin kita seperti ingin menjatuhkan
diri dari lantai 8

lalu aku sadar, tadi kamu memesankan
aku ayam bakar di warung mak ani
dan kita akan makan malam di sini saja
minum es krim, menyalakan tivi
menunggu jemuran
sampai kedinginan karena ac
malam ini, tanpa paksa aku ikut saja
sebab aku ingin belajar pasrah
dari seisi gedung ini


2013