PERCAKAPAN ANTARA LAWRENCE DENGAN AMICHAI [1]

Terjemahan atas Pembacaan Wawancara antara Lawrence Joseph dengan Yehuda Amichai (bagian 1)

NASIHAT-NASIHAT BEN ONKRI

Bagian Satu: 15 Nukilan “A Way of Being Free” (Phoenix House, 1997)

SESEORANG TELAH MENGACAK-ACAK MAWAR-MAWAR INI

Terjemahan atas pembacaan cerpen Gabriel Garcia Marquez

CETAK ULANG: "PADA SUATU MATA KITA MENULIS CAHAYA"

Cetak ulang buku Sepilihan Sajak oleh penerbit Garudhawaca

WAWANCARA ORTOLANO DENGAN COELHO

Terjemahan atas pembacaan wawancara antara Glauco Ortolano dengan Paolo Coelho

2.09.2012

POTRET SORE DI TERMINAL

sepeninggal rendy, bersama arif dan fitri

1. sebuah botol menggantung, temali
retas sama seperti waktu yang kita cadaskan,
kita mengemasnya ke kantung-kantung cemas
di jaket, di baju, di celana. ah, mungkinkah kita
kehilangan kosa kata tersebab kepulangan
kuduga sebagai pembatas buku atau
kebersambungan sebuah peristiwa
yang tiba-tiba menyusun kegagapannya
-- kursi yang kita duduki seolah bergerak
mengukir pantat kita dengan alamat
keresahan

2. tanpa sadar, sebuah perjalanan mencoba melarikan
potongan potret sebuah lensa 14 megapiksel,
di cicaheum, di cicaheum. sekali lagi di cicaheum,
pertemuan menyimpan pekerjaan yang padat seperti
senin itu. lantas kita menghayatinya, melubangi dada
masing-masing dengan barzanji tentang perpisahan
yang tak rampung dan tak kunjung. tanpa sadar
sekali lagi, keniscayaan langit merah pucat
menimpai kita sebagai ruang terlebar
semacam gedung pameran fotografi.

3. sua itu tak berkesudahan mengenakan lalu lintas
bus-bus yang merayakan kehendak para penumpang,
sebentar lagi, ya, sebentar lagi. sebuah matahari
akan terbit dari roda-roda bus sebelum pelukan
sampai jumpa

4. tak ada hujan. tak ada mendung. hanya penghiburan
yang berulang kali kita sulangkan layaknya kenangan
dan lalu lalang orang-orang


2012

BAIT SEUMPAMA, SEUMPAMA BAIT

teringat peri sandi


seumpama seperangkat alat puisi itu dipanggilnya
peristiwa yang bernama sandang: ingatan,
demikian dengan kenyataan seumpama film
penyembelihan hewan kurban yang dinyalakan
di hadapan fitri. tapi ia menjauh sebab darah
begitu keluh dan aduh di dada. lantas tiba-tiba
kau seolah mengigau tentang umur yang remaja
itu: kenangan yang kau pisah-susunkan ke dalam
track-track seumpama sejumlah deret lagu di winamp.
seumpama bunyi bait ini adalah kesaksian bagaimana
kau peram lubang demi lubang seumpama pertemuan
yang sedang cantik mengeroposi dirinya di jalan-jalan
penyembuhan



2012